
Hi, selamat siang di "Indonesia Dalam Berita", pada kali ini akan dibahas tentang tradisi suku dani Tradisi Potong Jari, Bentuk Rasa Sayang dari Suku Dani di Papua simak selengkapnya
Suara.com - Ada banyak kaidah untuk menyatakan rasa sayang di dunia. Salah eka yang menyakitkan lantas diwariskan secara turun temurun dilakukan Suku Dani, penghuni bersih Lembah Baliem di Papua. BACA JUGA: Jokowi Resmikan 'Markas Avengers' di Indonesia, Isinya Mimpi Bagaimana tidak, asosiasi Suku Baliem akan memotong eka ruas jarinya setiap kali orang yang mengatur kasihi meninggal dunia. Masyarakat selingkung menyebut formalitas buah ruas jari ini sebagai Ritual Iki Palek, pertanda kesetiaan pada orang-orang yang mengatur kasihi. BACA JUGA: Pilot Asal Australia Ini Abadikan Potret Keajaiban Alam Papua Ritual yang hanya dilakukan bani wanita Suku Dani ini memang terbilang sangat berlebihan akan tetapi itulah kaidah yang diyakini asosiasi selingkung untuk mengekspresikan perasaan terdalam mereka. Tiap kali anggota keluarga terdekat, seperti anak dan suami meninggal, para wanita akan memotong eka ruas jari mereka. Simak cerita bulat budaya buah jari ini, mulai dari kaidah memotongnya yang mengerikan sampai kaidah berlebihan lain yang dilakukan.
Begitulah pembahasan mengenai Tradisi Potong Jari, Bentuk Rasa Sayang dari Suku Dani di Papua semoga tulisan ini bermanfaat terima kasih
Tulisan ini diposting pada tag tradisi suku dani, permainan tradisional suku dani, tradisi unik suku dani,
Komentar
Posting Komentar