Hallo, selamat malam di "Indonesia Dalam Berita", di kesempatan akan membawakan tentang ekonomi jokowi Sosialisasi Program Pendapatan Ekonomi Keluarga Melalui Pameran simak selengkapnya.
Padang, Beritasatu.com - Peringatan Hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (HKG-PKK) ke-47 Tahun 2019 dimeriahkan dengan gelanggang mengenalkan dan mensosialisasikan program pendapatan perdagangan keluarga. Kegiatan itu diimplementasikan dalam aliran pameran.
"Pameran merupakan salah satu upaya untuk memperkenalkan dan mensosialisasikan berbagai program peningkatan peningkatan perdagangan keluarga. Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini akan ditampilkan produk unggulan dari berbagai usaha yang dikelola dalam program peningkatan pendapatan keluarga PKK atau UP2K dari seluruh Provinsi di Indonesia," kata Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Pusat Erni Guntari Tjahjo Kumolo.
Hal itu disampaikan Erni saat membocorkan pameran di Padang, Sumatera Barat, Rabu (24/7/2019). Pameran juga diisi oleh jumlah BUMN dan BUMD yang menginformasikan upaya peningkatan perdagangan keluarga.
Erni menyatakan, pameran merupakan gambaran dari harmoni manajemen pembentukan dan pemerintahan yang dibangun dari pemberdayaan keluarga dan masyarakat.
"Karena pada dasarnya pemberdayaan keluarga dan pemberdayaan masyarakat merupakan komponen elementer dalam manajemen pembentukan nasional sekali lalu merupakan gerendel manajemen pemerintahan. Oleh karena itu, menjadi tepat amat bilamana pameran ini mencerminkan koordinasi diantara keduanya," ungkap Erni.
Erni berambisi karet peserta pameran dan tamu dapat saling bertukar informasi dan pengalaman, sehingga nantinya diterapkan bertemu potensi dan daya yang ada.
"Saya harap dalam pameran ini dapat membeberkan informasi dan ilmu untuk diterapkan bertemu dengan potensi dan daya yang ada," ucap Erni.
Sumber: Suara Pembaruan
Sekian detil mengenai Sosialisasi Program Pendapatan Ekonomi Keluarga Melalui Pameran semoga tulisan ini bermanfaat salam
Tulisan ini diposting pada kategori ekonomi jokowi, ekonomi jokowi kompas, ekonomi jokowi hancur,

Komentar
Posting Komentar