Hallo, selamat siang di "Indonesia Dalam Berita", artikel ini akan dibahas tentang budaya kaum india Mengintip 5 Tradisi Makan Masyarakat India simak selengkapnya

Setiap negara tentunya memiliki beragam kebudayaan dan tradisi yang berbeda, tak terkecuali India. Diapit oleh beragam negara bagai Pakistan, Nepal, China, dan Bangladesh, melaksanakan Negeri Anak Benua ini mendapat pengaruh dan percampuran budaya yang cukup besar.
Salah satunya merupakan kulinernya. Ya, kuliner India memang memiliki kemiripan dengan negara-negara tetangganya, terutama pada hal rasa hati hajat rasanya yang kaya rempah.
Tak hanya itu, tradisi bersuka-suka di India jua mendapat pengaruh budaya dari beberapa negara tetangganya. Misalnya, tradisi Wazwan yang ada detik terjadinya invasi dari Timur Tengah ala medio abad ke-15. Beberapa tradisi tersebut jua diadaptasi dari disiplin kesegaran antik dari India yang batas kini masih dilestarikan.
Kira-kira, segala apa saja tradisi bersuka-suka yang acap dilakukan oleh masyarakat India? Dilansir NDTV, berikut ulasannya:
1. Makan memanfaatkan tangan
Di India, aktivitas bersuka-suka diyakini sebagai pengalaman sensorik seantero indera, sehingga masyarakat dianjurkan untuk bersuka-suka memanfaatkan lengan karena bisa membangkitkan cita dan animo makan. Tak hanya itu, cara bersuka-suka ini jua bisa melaksanakan kita lebih peka terhadap tekstur, rasa, dan bau makanan.
Salah satu naskah disiplin kesegaran antik di India mengungkapkan bahwa setiap jari lengan mencitrakan lima elemen, mulai dari langit, udara, api, air, dan tanah. Mengkonsumsi incaran memanfaatkan lengan bisa menstimulasi kelima anggota tersebut dan dipercaya mampu membantu memberahikan pencernaan.
2. Makan bersama pada satu lopak besar
Tradisi ini seringkali dilakukan bersama dengan seantero anak buah keluarga. Berbagai makanan disajikan pada lopak besar yang disebut thal. Sebelum menyantap makanan, biasanya para anak buah ahli hendak duduk melegan lopak dan mengoper garam untuk dicicipi. Setelahnya, makanan mula-mula hendak disajikan dan setiap anak buah kelularga hendak mengambil bagian mereka masing-masing.
Porsi dari hidangan incaran disesuaikan dengan jumlah anak buah keluarga, sehingga tak ada incaran yang tersisa. Uniknya, incaran penutup malah disantap ala awal jamuan dan diikuti dengan incaran pembuka yang terbuat dari daging.
Biasanya, tradisi wazwan dilakukan ala detik acara-acara khusus bagai pernikahan atau upacara tertentu. Wazwan sejatinya merupakan tradisi dari alam Kashmir, India Selatan yang menyajikan beragam makanan distingtif Kashmir sebagai bentuk seni dan kebanggaan terhadap budaya serta identitas mereka.
Jamuan bersuka-suka ini terjadi dari 36 makanan pada empat kategori. Sebelum mulai menyantap hidangan, jamuan diawali dengan ritual mencuci lengan terlebih dahulu. Seorang pelayan hendak membawa bejana khusus dan beredar untuk memudahkan para pelawat detik mencuci tangan. Beberapa makanan yang disajikan merupakan nasi kuning beraroma harum, kebab, dan kari yang diletakkan di atas lopak dengan hiasan ukiran.
Saat menyantap sarapan, biasanya masyarakat di alam timur laut India jua mencukupi menu mereka dengan camilan berupa aneka jenis roti mulai dari luchi, paratha, ghugni, batas roti. Menu jamuan bersuka-suka ini terjadi dari larutan nasi kuning distingtif beragam alun-alun di India yang dicampur dengan dadih, yoghurt, gula merah, dan roti pita. Biasanya, secangkir teh jua disajikan untuk mendampingi jamuan sarapan tersebut.
Menyajikan beragam makanan mulai dari kari, olahan sayuran hijau, kacang-kacangan, nasi, dan roti India, thali biasanya ditemukan di beragam alam India bagai Rajasthan, Gujarat, atau India bagian selatan. Tak hanya tampilannya yang menarik, jamuan bersuka-suka thali juga mencakup seantero keperluan tubuh. Menu-menu pada thali memiliki kandungan karbohidrat, serat, dan nutrisi pada variasi hidangannya.
Begitulah detil tentang Mengintip 5 Tradisi Makan Masyarakat India semoga tulisan ini bermanfaat terima kasih
Artikel ini diposting pada kategori budaya kaum india, budaya orang india, budaya dan adat resam kaum india di malaysia,
Komentar
Posting Komentar