Hi, selamat siang di "Indonesia Dalam Berita", pada kali ini akan membawa pembahasan mengenai kesenian khas betawi Mengenal Macam-macam Kesenian Betawi - gedungkesenianjakarta simak selengkapnya
Kesenian Betawi bisa dikatakan mulai kurang diminati, hal ini atas beragam budaya asing yang bersetuju ke Indonesia. Dengan beragam akibat budaya asing yang masuk, kesenian daerah seperti Betawi seakan mulai terlupakan. Padahal, melindungi kesenian tradisional, bukan sekadar Betawi lamun beragam kesenian konservatif Indonesia itu sangatlah penting.
Kesenian dan kebudayaan merupakan suatu identitas yang tak bisa dilepaskan. Tak jarang beragam kesenian daerah di Indonesia itu sendiri bukan sekedar hiburan, lamun memiliki esensi lebih daripada itu.
Di Jakarta, Betawi menjadi suku yang dominan – biarpun saat ini banyak imigran yang siap di Jakarta.
Sebagai sebuah daerah pusat dari segala pusat di Indonesia, akibat budaya sudah tak bisa dihindari lagi. Jika sudah begini, maka mempertahankan eksistensi kebudayaan daerah seperti kesenian konservatif Betawi bukan semata-mata menjadi beban pihak terkait, teatpi juga beban semua pihak.
Berbicara tentang kesenian Betawi, apakah kamu sudah mengetahuinya?

Jika belum, kali ini kami akan membahas tentang mengenai macam-macam kesenian konservatif Betawi.
#1. Ondel-ondel
Ondel-ondel menjadi cacat satu hal yang tidak bisa dipisahkan dari Jakarta alias Betawi. Kesenian ini merupakan cacat satu yang lagi acap dijumpai.
Tinggi dari Ondel-ondel beredar 2 meter. Biasanya Ondel-ondel tampil bersama pasanganya(meskipun saat ini siap juga beberapa orkes yang membawa Ondel-ondel berkeliling tanpa pasangan).
Bentuk dari boneka ini untuk Ondel-ondel pria mengenakan topeng merah dengan kumis dan cambang serta pakaian berwarna gelap.
#2. Lenong
Mungkin kamu juga sudah acap mengikuti kalau tentang Lenong.
Ya, Lenong merupakan seni pertunjukkan teater antik Betawi. Ini aktual merupakan bangun teater lamun dengan unsur dan cerita yang diangkat dari kehidupan sehari-hari masyarakat Betawi alias masyarakat setempat.
#3. Palang Pintu
Kalau ini merupakan cacat satu tradisi penantian tamu. Umumnya Palang Pintu terdapat di acara seperti permikahan, penerimaan tamu kehormatan, dan lain-lain.
Palang pintu diawali dengan pantun, serta musik marawis alias tanjidor. Yang membuat menarik tradisi ini adalah kejuaraan pencak silat antara penerima tamu dan tamu.oleh pantun-pantun Betawi, dan diiringi oleh musik marawis, gambang kromong, alias tanjidor. Yang menarik adalah atraksi pencak silat yang diperagakan dengan menggunakan senjata tajam.
Untuk tradisi di pernikahan sendiri, jagoan dari pihak laki-laki harus becus mengalahkan jagoan dari pihak perempuan jika ingin menikahi perempuan yang dilamar.
#4. Tanjidor
Tanjidor merupakan musik kesenian antik Betawi yang aktual dahulu dipersembahkan untuk orang-orang Belanda.
Saat ini, musik Tanjidor menjadi kesenian konservatif Betawi lagi terus hadir dan aman biarpun awalnya pertunjukkan ini sekadar diperuntukkan untuk kalangan Belanda.
Sekian detil tentang Mengenal Macam-macam Kesenian Betawi - gedungkesenianjakarta semoga tulisan ini menambah wawasan salam
Artikel ini diposting pada tag kesenian khas betawi, kesenian yang menjadi ciri khas betawi, kesenian khas suku betawi yaitu,
Komentar
Posting Komentar