Kepercayaan Dan Kebudayaan Romawi Kuno | Sejarah Negara Com Kebudayaan Romawi

Allow, berjumpa kembali di "Indonesia Dalam Berita", di kesempatan akan menjelaskan mengenai kebudayaan romawi Kepercayaan dan kebudayaan Romawi kuno | Sejarah Negara Com simak selengkapnya

dewa-Yupiter-Romawi-Kuno

Nama Dewa Romawi Kuno

Sebelum agama Kristen mekar di Romawi Kuno, orang-orang Romawi mengakui adanya dewa-dewa (politheisme). Namun, dewa-dewanya mirip batara anak buah Yunani Kuno, hanya nama-namanya saja yang berbeda. Nama-nama dewanya bagaikan asma planet, yaitu:

1. Yupiter sebagai pemimpin atas dewa.
2. Neptunus sebagai batara laut.
3. Venus sebagai dewi kecantikan.
4. Minerva sebagai dewi ilmu pengetahuan.
5. Juno melahirkan dewi permaisuri Yupiter.

Sedangkan untuk hasil kebudayaannya meliputi bidang kesenian, ilmu pengetahuan, akal raga, tata kota, pemerintahan, militer dan ekonomi. Selengkapnya sebagai berikut:

Dewa Yupiter Romawi Kuno

Hasil kesenian bangsa romawi

Hasil-hasil kesenian bangsa romawi meliputi keterampilan konstruksi keterampilan literatur dan keterampilan patung. Dibidang keterampilan konstruksi bangsa ini menciptakan bangunan-bangunan:

1. membangun metropolitan Roma dengan gedung-gedung yang berbilik berlapis marmer.
2. mendirikan konstruksi pemandian umum.
3. membangun pintu-pintu gerbang yang megah.
4. membuat tugu-tugu peringatan yang megah.
5. membangun Amphiteater ataupun gedung pertunjukan terbuka.
6. membuat jalan besar yang menghubungkan menemani kota.
7. membuat jembatan-jembatan belok yang kekar (viaduc).
8. mendirikan colosseum adalah gedung pertunjukan yang menyelenggarakan adu anak buah dengan singa.

Sastrawan Romawi

Dalam bidang keterampilan literatur dan bahasa, bangsa Romawi kenamaan jaya. Kejayaan tampak pada karya dan para cendekiawan serta adab latinnya. Pada era kejayaannya ini muncul para cendekiawan yang menciptakan karya-karya literatur agung. Para cendekiawan tersebut adalah:

1. Virgilius yang menulis syair dengan judul Aeneid yang berisi sejarah kepahlawanan,
2. Horatius yang menulis syair puji-pujian.
3. Tacitius yang menulis sejarah pengembaraan yang berjudul Germania
4. Cicero merupakan seorang ahli ceramah yang termasyur.

Bahasa Latin melahirkan induk adab negara-negara Eropa bagaikan Italia, Perancis, Spanyol, Portugis dan Rumania. Pada era sekarang, adab ini mekar menjadi adab ilmu pengetahuan.

Orang Romawi ahli pada keterampilan lukis dan keterampilan patung. Apabila ada anak buah Romawi yang kenamaan berlalu dunia, bentuk mukanya dipahat/dipatungkan. Patung pahatan itu dibuat dari lilin.

Dewa Mars merupakan salah satu tokoh yang diwujudkan pada karya patung. Patung Dewa Mars ini ditemukan di Todi (Italia). Dewa ini dipuja oleh bangsa Romawi kuno, sehingga mereka memanggil dirinya sebagai “Putra Mars”.

Tokoh kenamaan lainnya diwujudkan pada karya reca merupakan Cicero. Patung (lukisan) ini dibuat atas tahun 50 SM. Patung ini kini disimpan di Capitol Museum di Roma.

Bangsa yang satu ini jua gemar melakukan akal raga. Mereka sering mengadakan lomba akal raga, bagaikan atletik, bela diri dan menunggang kuda. Kebiasaan ini dilanjutkan oleh orang-orang Romawi.

Kota-kota di Romawi sudah memakai pengaturan metropolitan yang modern bagaikan kini ini. Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya pembangunan jalan besar yang teratur. Jalan besar ini melahirkan bagaikan kini ini.

Hal ini dapat dibuktikan dengan adanya pembangunan jalan besar yang teratur. Jalan besar ini menghubungkan satu daerah dengan daerah lain. Pembangunan gedung-gedung jua sudah mengawasi tata metropolitan yang modern. Arsitek Romawi sangat terampil memanifestasikan ilmu pengetahuan. Orang Yunani mahir teori ilmu pengetahuan.

Sistem Pemerintahan Bangsa Romawi

Bangsa Romawi telah mengetahui sistem pemerintahan. Bahkan mereka telah memiliki hukum sebagai alat pengatur tata kehidupan masyarakat. Bangsa Romawi memiliki sistem pemerintahan dan hukum beserta :  

1. Sistem pemerintahan di era republik sudah memakai dan membentuk lembaga-lembaga negara yang konsul, badan legislatif dan dewan rakyat.
2. Daerahnya telah dibagi menjadi beberapa provinsi.
3. Pada masa ke-5 SM sudah disusun hukum tertulis yang mengutamakan keadilan, kemanusiaan, dan persamaan hak. Pada era Kekaisaran Romawi Timur, hukun disempurnakan dengan penyusunan kitab hukum perdata yang dinamakan Corpus Juris Civilis.

Kebesaran Bangsa Romawi disebabkan adanya kekuatan di bidang militer. Bangsa ini memegang angkatan perang yang besar dan memiliki desain perang yang sudah maju. Contohnya buku kenang-kenangan Perang yang ditulis oleh Yulius Caesar. Buku ini berisi tentang keberhasilannya pada bidang menundukkan musuh-musuhnya.

Sebagian rakyatnya bergerak pada bidang perdagangan. Pada era itu bazar mekar dengan pesat. Hal ini terbukti dengan berhasil dikuasainya metropolitan dn daerah bazar di kawasan Laut Tengah, baca Perang Phunesia pelebaran alam Romawi. Selain itu, mereka telah menggunakan mata uang sebagai alat pembayaran.

Baca jua : 3 roh agama Romawi Kuno

1 file attachment for Kepercayaan dan kebudayaan Romawi kuno

Begitulah pembahasan tentang Kepercayaan dan kebudayaan Romawi kuno | Sejarah Negara Com semoga artikel ini bermanfaat salam

Tulisan ini diposting pada kategori kebudayaan romawi, hasil kebudayaan romawi dan yunani, pengaruh kebudayaan romawi terhadap indonesia,