Allow, selamat pagi di "Indonesia Dalam Berita", artikel ini akan dibahas tentang kearifan budaya lokal KEARIFAN BUDAYA LOKAL DALAM PERSFEKTIF TEORI PERENCANAAN simak selengkapnya

KEARIFAN BUDAYA LOKAL DALAM PERSFEKTIF TEORI PERENCANAAN
Abstract
Secara garis besar, teori penjadwalan mekar dari alur besar instrumental rasionalitas menuju komunikatif rasionalitas, yaitu mengalir dari alur authoritative knowledge ke alur pelibatan berbagai fihak di perencanaan. Komunikatif rasionalitas dikemas dengan dikategorikan di teori penjadwalan komunikatif (Communicative Planning Theory) di bangun corat-coret yang beragam, seperti advocacy planning, transactive planning, participatory planning, radical planning, collaborative planning, dengan lain-lain. Namun demikian, di alur komuniatif rasionalitas tersebut, corat-coret dasar mengenai komunikasi dengan kolaborasi antara budaya domestik atau kearifan domestik dengan penjadwalan masih belum menurut eksplisit dibicarakan, karena selagi ini komunikatif rasionalitas lebih banyak membicarakan hubungan antar individu, blok masyarakat, pemerintah, pelaku bisnis, dengan stakeholder penjadwalan lainnya. Budaya atau kearifan budaya domestik sebagai bagian dari “practical reasoning” sesungguhnya ada dengan menjadi bagian dari kehidupan masyarakat, terutama di negara-negara cukup mekar bukan barat (non western culture) seperti Indonesia, di samping penjadwalan normatif sebagai hasil penalaran “knowledge of science” di perencanaan. Tulisan ini menjelaskan corat-coret kolaborasi antara kearifan budaya domestik dengan penjadwalan di persfektif teori perencanaan.
Keywords
Perencanaan Komunikatif, Perencanaan Kolaboratif, Budaya Lokal

Begitulah pembahasan mengenai KEARIFAN BUDAYA LOKAL DALAM PERSFEKTIF TEORI PERENCANAAN semoga info ini berfaedah terima kasih
Tulisan ini diposting pada tag kearifan budaya lokal, kearifan budaya lokal madura untuk memperkuat mental generasi bangsa, kearifan budaya lokal surabaya,
Komentar
Posting Komentar