Langsung ke konten utama

Friendster Terlahir Kembali? Friendster Jaman Dulu

Friendster Terlahir Kembali?

Allow, berjumpa kembali di "Indonesia Dalam Berita", pada kali ini akan menjelaskan mengenai friendster jaman dulu Friendster Terlahir Kembali? simak selengkapnya.

AliExpress.com Product - Ocstrade Summer Sexy Rayon Bandage Dress 2019 New Arrivals Mesh Insert Women Bandage Dress Black Party Night Club Bodycon Dress

Jakarta - Lama tidak terdengar kabarnya dan terindikasi hendak lenyap, media kemasyarakatan legendaris Friendster tampaknya bangun kembali. Website Friendster.id mendadak muncul dan boleh digunakan layaknya jejaring kemasyarakatan lain.

Halaman baku Friendster.id berlatar belakang warna biru. Kemudian di tengah, ada tulisan Friendster dengan ilustrasi orang menyambut di dada pintu bersama seekor kunyuk dan balon warna warni. Secara keseluruhan, desainnya cukup baru dan menarik.

Ketika dicoba mendaftar, Friendster ini betul-betul berfungsi. Meskipun desain dan warnanya yang identik biru bisa dibilang analog dengan Facebook. User yang mendaftar bisa memahat status, memposting foto, film atau sharing lokasi. Dan sama lagi bagaikan Facebook, ada tombol Like di bawahnya.

Tampilannya yang sederhana dan analog Facebook itu tentu terlihat berbeda dari Friendster era dahulu. Dan sejauh ini, tampaknya belum ada berlimpah orang yang bergabung jadi anggota Friendster adaptasi baru ini.

Lantas apakah website ini betul-betul Friendster atau belaka kedudukan yang menjiplak? Sejauh ini belum ada penerangan untuk memastikannya.

Seperti diketahui, setelah kalah beken dari Facebook dan anjlok pemakainya, Friendster sempat menjelma menjadi website game kemasyarakatan yang mendasar di Malaysia. Namun pertengahan tarikh lalu, mungkin karena tidak sukses juga, pengelolanya memutuskan menangkup Friendster.

"Komunitas game online tidak terlibat sebesar yang kami harapkan. Kami pun membuat keputusan untuk break dan melakukan pause layanan kami," catat pengelola Friendster dalam pengumumannya.

Nah, mungkin saja setelah vakum sekitar eka miring tarikh itulah, Friendster bangun kembali bagaikan 'kodratnya' dulu, yakni jejaring sosial. Sejauh ini, belum diketahui siapa yang membangkitkan Friendster ini. Namun terindikasi pengelolanya sekarang berasal dari Indonesia.

"Friendster adalah sebentuk media kemasyarakatan yang membantu untuk berbagi asa, cerita, dan tawa bersama orang-orang terpenting dalam hidup Anda. Sebagai kedudukan jejaring kemasyarakatan karya anak bangsa, Friendster melahirkan sebentuk manifestasi dari karakter anak buah Indonesia. Bersama Friendster Anda hendak tetap dekat dengan kami, kita, dan mereka. Selamanya," catat kedudukan itu.

(fyk/ash)

AliExpress.com Product - Ocstrade Summer Sexy Rayon Bandage Dress 2019 New Arrivals Mesh Insert Women Bandage Dress Black Party Night Club Bodycon Dress

Oke pembahasan tentang Friendster Terlahir Kembali? semoga tulisan ini berfaedah salam

Artikel ini diposting pada tag

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas Permasalahan Sosial Budaya

Hi, berjumpa kembali di "Indonesia Dalam Berita", di kesempatan akan membawakan tentang permasalahan sosial budaya Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas simak selengkapnya. AliExpress.com Product - Ocstrade Summer Sexy Rayon Bandage Dress 2019 New Arrivals Mesh Insert Women Bandage Dress Black Party Night Club Bodycon Dress Antropologi merupakan bidang tentang manusia. Antropologi berawal dari kata Yunani άνθρωπος (baca: anthropos ) yang berarti " manusia " ataupun "orang", dengan logos yang berarti " wacana " (dalam penafsiran "bernalar", "berakal") ataupun ala etimologis antropologi berarti bidang yang melacak manusia. Dalam melakukan amatan atas manusia, antropologi mengedepankan dua corat-coret penting yaitu: holistik dengan komparatif. Karena itu amatan antropologi banyak mengacuhkan aspek asal usul dengan penjelasan menyeluruh untuk memvisualkan manusia dengan pengetahuan bidang baik bidang hayati (alam)...

Kehidupan Politik, Sosial, Ekonomi Dan Budaya Pada Kerajaan Tarumanegara Politik Kerajaan Tarumanegara

Hohoho, selamat sore di "Indonesia Dalam Berita", artikel ini akan membahas tentang politik kerajaan tarumanegara Kehidupan Politik, Sosial, Ekonomi Dan Budaya Pada Kerajaan Tarumanegara simak selengkapnya HINDUALUKTA -- Secara etimologi Tarumanagara berasal dari kata Taruna yang artinya negara atau negeri dengan Nagara yang merupakan dari kata Tarum yaitu sebuah sungai di Jawa Barat ialah sungai Citarum. Kerajaan Tarumanegara tercata dalam asal usul sebagai salah satu negeri Hindu yang pernah berkuasa di Jawa dari abad 4 sampai 7 masehi. Menurut sejarah, negeri Tarumanegara didirikan pada tahun 358, dengan salah satu rajanya yang membelokkan terkenal adalah raja Purnawarman. Bukti yang ditemukan sebagai catatan negeri Tarumanegara adalah tujuh batu bersurat batu yang ditemukan di Lebak Banten (1), Bogor( 5) dengan Jakarta (1). Dari ke tujuh prasasti tersebut diantarnya yakni:  Prasasti Pasir Awi, Prasasti Jambu, Prasasti Muara Cianten, Prasasti Ciaruteun, Pra...

Wikipedia Bahasa Indonesia, Ensiklopedia Bebas Contoh Budaya Asing

Hohoho, bertemu kembali di "Indonesia Dalam Berita", sesi kali ini akan membahas tentang contoh budaya asing Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas simak selengkapnya. AliExpress.com Product - Ocstrade Summer Sexy Rayon Bandage Dress 2019 New Arrivals Mesh Insert Women Bandage Dress Black Party Night Club Bodycon Dress Budaya atau kebudayaan berasal dari bahasa Sanskerta yaitu buddhayah , yang melahirkan bangun jamak dari buddhi (budia atau akal); diartikan sebagai hal-hal yang berkaitan dengan budi, dan akal manusia. Bentuk lain dari kata budaya ialah kultur yang berasal dari bahasa Inggris yaitu culture dan bahasa Latin cultura . Pengertian Budaya [ sunting | sunting sumber ] Budaya ialah satu kaidah berjiwa yang berkembang, dan dimiliki bersama bagi sebuah kelompok orang, dan diwariskan dari angkatan ke generasi. [1] Budaya terbentuk dari berjibun anasir yang rumit, terbabit sistem agama dan politik , adat istiadat, bahasa , perkakas, pakai...